Rabu, 20 Januari 2016

DIET SEHAT DI KALANGAN REMAJA




Disusun oleh:
Bayu Aji Pangestu
11315275
1TA02
FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN
TEKNIK SIPIL
TAHUN 2015-2016






KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Alhamdulillah, segala puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT karena dengan rahmat dan hidayah-Nya, penulis dapat menyelesaikan karya tulis ini sebagai salah satu tugas mata kuliah Ilmu Sosial Dasar. Shalawat serta salam penulis sampaikan kepada junjungan kita, Nabi Muhammad SAW beserta keluarga, sahabatnya dan umatnya hingga akhir zaman.
Semoga karya tulis yang penulis buat dapat bermanfaat bagi seluruh pembaca dan dapat meningkatkan ilmu pengetahuan para pembaca.
Dengan akhir kata, penulis menyadari bahwa banyak kekurangan di dalam penulisan karya tulis ini. Untuk itu, penulis dengan senang hati akan menerima segala bentuk kritikan serta masukan untuk perbaikan di kemudian hari.

Jakarta, November 2015


Penulis


DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR .........................................................................................................  i
DAFTAR ISI ....................................................................................................................  ii
BAB I PENDAHULUAN
A.    Latar Belakang ..............................................................................................................  1
B.     Rumusan Masalah .........................................................................................................  2
C.     Maksud dan Tujuan Penulisan ..............................................................................................  2
D.    Metode Penulisan .........................................................................................................  2
E.     Manfaat Penulisan ........................................................................................................  3
F.      Sistematika Penulisan ...................................................................................................  3
BAB II PEMBAHASAN
A.    Definisi Diet ................................................................................................................  4
B.     Jenis-Jenis Diet ............................................................................................................  6
C.     Cara Diet yang Sehat .............................................................................................................   9
D.    Kelebihan dan Kekurangan Diet ...........................................................................................  12
E.     Alasan Remaja Melakukan Diet ...........................................................................................  13

BAB III PENUTUP
A.    Kesimpulan ...........................................................................................................................  14
B.     Saran .....................................................................................................................................  15

DAFTAR PUSTAKA


BAB I
PENDAHULUAN

A.    Latar Belakang
Sudah tidak dipungkiri lagi bahwa pada zaman pra-modern ini, banyak sekali remaja baik pria maupun wanita yang melakukan berbagai cara untuk dapat membuat tubuhnya terlihat lebih indah dan menarik. Mereka kerap melakukan berbagai cara seperti pergi ke dokter untuk konsultasi, membeli produk-produk kesehatan dan kecantikan yang mereka dapat dari berbagai sumber, melakukan diet tanpa memiliki pengetahuan yang dalam tentang diet yang mereka lakukan, dan lain-lain.
Padahal, berbagai penelitian mengenai prilaku diet yang tidak sehat menyebutkan bahwa banyak sekali dampak buruk dan merugikan dari perilaku tersebut, seperti gangguan pertumbuhan fisik, kekurangan gizi, kekurangan darah merah, membahayakan organ hati, serta meningkatkan resiko timbulnya perilaku makanan menyimpang (eating disorder) seperti anorexia nervosa[1] dan bulimianervosa[2]
Manusia sebagai makhluk hidup memang dituntut untuk dapat hidup sehat yang didalamnya termasuk pula bentuk tubuh yang menarik dan indah dan dalam usaha untuk dapat hidup sehat ini,  manusia memerlukan nutrisi yang bergizi untuk asupan tubuhnya. Namun sayangnya, banyak diantara mereka yang tidak paham dan tahu secara mendalam bagaimana cara-cara untuk dapat mewujudkan tubuh ideal yang mereka inginkan, sehingga dampak-dampak buruknya terjadi. Maka dari itu, dalam makalah ini, penulis akan membahas berbagai bahasan yang berhubungan dengan diet sehat di kalangan remaja.
B.     Rumusan Masalah
Dari latar belakang karya tulis dengan dengan judul Diet Sehat di Kalangan Remaja diatas, ada beberapa masalah yang muncul yaitu:
1.      Apa definisi diet sehat?.
2.      Apa saja jenis-jenis diet sehat?.
3.      Bagaimana cara diet yang sehat dan baik?.
4.      Apa saja kelebihan dan kekurangan diet?.
5.      Mengapa remaja melakukan diet?.
C.    Maksud dan Tujuan Penulisan
Berdasarkan latar belakang dan rumusan masalah, maka penulis merumuskan beberapa tujuan penulisan sebagai berikut:
1.      Mengetahui definisi diet sehat.
2.      Mengetaui apa saja jenis-jenis diet sehat.
3.      Mengetahui alasan mengapa remaja melakukan diet.
4.      Mengetahui bagaimana cara diet yang sehat dan baik.
5.      Mengetahui apa saja kelebihan dan kekurangan diet.
D.    Metode Penulisan
Metode penulisan yang digunakan dalam penulisan karya tulis ini adalah dengan metode pustaka, yaitu penulis mempelajari berbagai hal yang berkaitan dengan diet yang bersumber dari buku buku, artikel, serta sumber bacaan lainnya seperti majalah dan internet.

E.     Manfaat Penulisan
Penelitian ini diharapkan berguna bagi:
1.      Penulis
Penulis dapat menambah wawasan mengenai segala sesuatu tentang diet sehat, serta agar penulis dapat belajar membuat karya tulis secara baik dan benar.
2.      Pembaca
Agar para pembaca dapat memperoleh pengetahuan dan pemahaman baru yang mendalam tentang diet sehat.

F.     Sistematika Penulisan
Karya tulis ini disusun sebagai berikut:
1.      BAB I PENDAHULUAN
Bab ini berisi tentang latar belakang, rumusan masalah, maksud dan  tujuan penulisan, metode penelitian, manfaat penelitian, dan sistematika penelitian.
2.      BAB II PEMBAHASAN
Bab ini berisi tentang bahasan dari rumusan masalah yang telah disebutkan pada BAB I.
3.      BAB III PENUTUP
Bab ini berisi tentang kesimpulan dan saran dari penulis


BAB II
DIET SEHAT DI KALANGAN REMAJA
A.   Definisi Diet
1.  Secara Bahasa
Diet berasal dari bahasa Yunani, yaitu diaita yang berarti cara hidup. Pengertian diet adalah pengaturan pola makan, baik ukuran, porsi dan kandungan gizinya. Diet berasal dari bahasa Yunani, diet yang berarti cara hidup.
2.  Menurut Ahli
Menurut Hartono (2000), diet adalah pengaturan jenis dan jumlah makanan dengan maksud tertentu seperti mempertahankan kesehatan serta status nutrisi dan membantu menyembuhkan penyakit.[3]
Diet merupakan makanan yang ditentukan dan dikendalikan untuk tujuan tertentu. Setiap diet termasuk makanan, tetapi tidak semua makanan termasuk dalam kategori diet. Dalam diet jenis dan banyaknya suatu makanan ditentukan. Di samping itu, dalam diet jumlah asupan dan frekuensi makan juga dikendalikan sehingga tercapainya tujuan diet tersebut (Budiyanto, 2001).[4] Menurut Luxboy (2008), diet normal atau diet yang seimbang terdiri dari semua elemen makanan yang diperlukan agar tubuh tetap sehat.[5]
Seseorang membutuhkan mineral, protein, vitamin, dan lemak untuk membangun dan memelihara sel tubuh dan mengatur fungsi tubuh. Protein, lemak, dan karbohidrat bermanfaat untuk menghasilkan tenaga dan panas. Dalam makanan seringkali kekurangan mineral kalsium dan besi. Elemen – elemen makanan seringkali dikonsumsi dalam jumlah yang sangat kurang dari yang disarankan termasuk vitamin A, C, dan Vitamin B.Makanan yang kekurangan elemen- elemen diatas dapat mengakibatkan timbulnya penyakit tertentu. Misalnya kekurangan vitamin C dapat mengakibatkan penyakit gusi berdarah, Kekurangan vitamin B-12 dapat mengakibatkan anemia.
Menurut Mangoenprasodjo (2005), diet yang baik adalah diet yang menekankan pada perubahan dalam jenis makanan, jumlah, dan seberapa sering seseorang makan, dan ditambah dengan program.[6] Menurut KBBI, pengertian diet adalah di·et /diét/ aturan makanan khusus untuk kesehatan, dsb (biasanya atas petunjuk dokter).[7]



B. Jenis–Jenis Diet Sehat
Ada berbagai macam jenis – jenis diet, namun tak semuanya bermanfaat baik untuk tubuh. Terkadang diet yang salah malah menimbulkan berbagai penyakit yang bersifat fatal bagi tubuh. Untuk itu kita harus tahu betul dampak dari diet yang kita jalani. Jenis – Jenis diet yang sehat adalah sebagai berikut:
1.      Diet Mediterania
Diet Mediterania didasarkan pada makanan tradisional di wilayah Mediterania Selatan. Makanan yang dikonsumsi adalah karbohidrat kompleks, seperti biji-bijian, pasta, buah dan sayuran, serta sejumlah ikan, unggas, telur, minyak zaitun, sedikit daging merah dan anggur wine. Penduduk Mediterania Selatan memiliki kasus penyakit jantung dan angka kematian terendah dibanding negara-negara barat lainnya. Rahasianya adalah antioksidan dalam buah dan sayur. Minyak ikan mengandung asam lemak omega 3 dan minyak zaitun merupakan sumber antioksidan serta vitamin E. Diet ini juga baik untuk pengidap diabetes tipe 2.
2.      Diet Vegan
Diet Vegan tidak mengonsumsi daging, telur, produk susu dan semua turunan produk hewani. Beberapa penelitian menunjukkan kaum vegan cenderung mengonsumsi sedikit kalori sehingga memiliki berat badan dan indeks massa tubuh yang lebih rendah dengan lemak yang sedikit.
Jika dilakukan dengan benar, kebutuhan kalori bisa diperoleh dari mengkonsumsi banyak buah, sayuran dan biji-bijian. Pola makan vegan mencakup semua biji-bijian, kacang-kacangan, sayuran dan buah-buahan serta kombinasinya.
3.      Diet TLC (Therapeutic Lifestyle Changes)
Diet TLC dilakukan untuk membantu menurunkan kadar kolesterol jahat dan mengurangi risiko penyakit kardiovaskular. Kuncinya adalah mengurangi asupan lemak, khususnya lemak jenuh serta memakan lebih banyak serat.
Para ahli mengungkapkan diet ini baik untuk membuat jantung sehat karena pola makannya menekankan buah, sayuran dan whole grain tapi cenderung sedikit lemak jenuh dan garam. Metode ini baik untuk menjaga kolesterol dan tekanan darah tetap normal sehingga resiko gangguan jantung menurun.
4.      Diet Golongan Darah
Diet Golongan darah mendasarkan pola makan dan gizi yang dibutuhkan sesuai Golongan darah seseorang. Golongan darah O cenderung memiliki tingkat asam lambung tinggi sehingga harus banyak makan daging, hewan dan sayuran. Golongan darah A harus menghindari makanan seperti daging dan susu lalu beralih mengkonsumsi makanan kaya karbohidrat namun rendah lemak. Jika memiliki darah tipe B, sebaiknya makan makanan laut, daging sapi, domba, produk susu, gandum, sayuran hijau dan buah-buahan. Untuk darah AB, makanan yang diperbolehkan adalah perpaduan antara A dan B.
5.      Diet Food Combining
Metode food combining tidak membatasi jumlah makanan yang masuk, sehingga pelakunya tidak akan tersiksa dan menahan lapar. Food combining lebih berfokus pada kondisi pH dalam darah yang harus netral dengan bantuan makanan.[8]
Metode ini sangat menyarankan makanan alami, seperti buah segar dan sayur yang sebisa mungkin tidak mengalami proses. Sayur yang mengalami proses sudah kehilangan nutrisinya. Pola food combining juga menyarankan agar pelakunya memadukan protein hewani dan sayur saat makan. Sedangkan makanan protein dan karbohidrat sebisa mungkin tidak dimakan bersamaan.
6.      Diet OCD
Diet OCD merupakan diet yang sedang marak di Indonesia, terutama di kalangan remaja. Diet ini diperkenalkan oleh Deddy Corbuzier, seorang mentalis yang namanya pasti Anda kenal. Dulu, Deddy memiliki tubuh gemuk, sekarang dia memiliki tubuh berotot dan lebih tirus. Rahasinya adalah OCD atau Obsessive Corbuzier's Diet.
Diet OCD tidak melarang makanan apapun. Anda bisa makan apa saja yang biasa Anda makan sehari-hari. Kuncinya satu, tidak boleh rakus. Diet OCD memperkenalkan sistem puasa, Anda boleh makan selama 8 jam, 6 jam, atau 4 jam. Sisanya, tidak boleh makan, minum air putih diperbolehkan.



C.  Cara Diet Yang Sehat dan Baik
1.      Cara - Cara Diet Sehat dan Baik
Berikut ini adalah beberapa cara diet sehat dan baik yang dapat dilakukan, diantara adalah:
1.      Makanlah Makanan Kaya Protein
Protein dikenal dapat memuaskan nafsu makan lebih dari karbohidrat atau lemak. Makanan kaya protein biasanya dapat memuaskan selera makan, karena itu, baik sekali untuk menekankan pentingnya mengkonsumsi makanan kaya protein seperti daging, ikan, telur, kacang-kacangan, dan biji-bijian dalam diet anda.
2.      Lupakan Kalori
Prinsip kalori memang ada benarnya, tetapi ini tidak mengubah fakta  nyata bahwa jenis kalori yang berbeda dibakar secara berbeda pula didalam tubuh. Seringkali hanya lemak yang diperhatikan dalam cara diet kalori rendah, ada bukti bahwa ketika kalori yang dimakan sama, individu yang mengkonsumsi lemak paling banyak sebenarnya kehilangan lebih banyak berat badan.
Lagipula, efek beberapa makanan terhadap selera akan menentukan berat badan dan kemampuan makan. Kunci untuk bisa menurunkan berat badan dalam jangka panjang adalah tidak berkonsentrasi pada jumlah yang anda makan tetapi kualitas makanan-nya.
3.      Makan sedikit, Jangan terlalu banyak
Ketika kita kelaparan, sulit bagi kita untuk mengontrol apa yang kita makan dan berapa banyak. Makan diantara waktu makan dan makan sedikit kacang-kacangan ataupun buah-buahan pada siang / sore hari dapat membuat kita makan dengan lebih sehat pada jam-jam makan.
4.      Makanlah makanan dengan Indeks Glisemik (GI) Rendah
GI adalah ukuran untuk mempercepat dan jumlah dimana makanan melepaskan gula kedalam saluran darah. Semakin tinggi jumlah GI dalam makanan, semakin rendah kepuasan yang di dapat. Dari 20 penelitian yang pernah dipublikasikan antara tahun 1977 dan 1999, 16 penelitian menunjukkan bahwa makanan dengan GI rendah dapat memberikan kepuasan yang didapatkan dari makan dan mengurangi rasa lapar sesudahnya.
Selain kentang makanan kaya protein lainnya yang juga memiliki jumlah GI sangat rendah, adalah kacang-kacangan, miju-miju, dan sebagian besar buah dan sayuran.
5.      Makanlah Sarapan
Sarapan pagi bagi kebanyak-an orang dapat menolong mencegah makan terlalu banyak pada siang hari. Fenomena ini dipelajari secara formal di dalam riset yang dipublikasikan dalam Journal of Nutrition. Studi ini menunjukkan bahwa orang yang mengkonsumsi makanan lebih banyak pada malam hari, rata-rata memakan lebih banyak kalori daripada orang yang makan porsi besar untuk sarapan paginya. Jadi supaya mempunyai nafsu makan yang alami, pastikan anda tidak melupakan makan pagi.
2.      Beberapa Makanan Tambahan Untuk Membantu Diet Sehat dan Baik
Berikut ini adalah beberapa makanan tambahan untuk membantu diet:
1.      Konsumsi satu apel sehari  Apel dapat membantu diet alami, saat makan siang,
konsumsi apel lebih baik dibandingkan jus apel.
2.      Sarapan telur, ternyata orang-orang yang rajin sarapan dengan telur mengkonsumsi
total kalori yang lebih rendah dalam asupan makanannya setiap hari.
3.      Diet alami dengan jeruk. Rupanya ada kandungan dalam jeruk, yang jika dimakan
bersama protein, akan memicu proses pembakaran lemak sehingga menurunkan berat badan.


D.    Kelebihan dan Kekurangan Diet
1.      Keuntungan Diet:
a.       Mencegah tekanan darah tinggi, penyakit jantung dan stroke.
b.      Mencegah diabetes.
c.       Membantu mengurangi risiko Anda untuk kanker.
d.      Mengurangi apnea sleeping.
e.       Mengurangi rasa sakit osteoarthritis.
f.       Membentuk tubuh lebih indah.
2.      Kekurangan Diet:
a.       Merasa pusing.
b.      Tubuh lemas.
c.       Wajah tak segar.
d.      Kehilangan konsentrasi.




E.     Alasan Remaja Melakukan Diet
      Semakin berkembangnya jaman, semakin sering kita mendengar anak – anak yang masih remaja melakukan diet. Hal ini didorong oleh berbagai faktor internal dan eksternal. Namun, ada beberapa alasan yang pasti mengenai mengapa anak remaja yang perkembangan tubuhnya belum sempurna melakukan diet secara intensif.
1.      Tekanan Dari Lingkungan Sosial
Lingkungan sosial sekitar remaja itu tumbuh dan berkembang merupakan faktor yang paling mempengaruhi kecenderungan seorang remaja melakukan diet. Di lingkungan sosial, remaja cenderung memperhatikan secara berlebihan bagaimana tubuhnya akan terlihat oleh orang. Terkadang, remaja yang terlihat agak gemuk akan didiskriminasi oleh lingkungan sekitarnya.
2.      Media Massa
Media massa juga memainkan peran yang sangat penting. Setiap harinya, remaja disuguhi gambar – gambar dan informasi mengenai bentuk ideal tubuh yang di potretkan oleh berbagai artis dan model dalam majalah maupun televisi. Hal itu pun yang menjadi patokan tubuh yang ideal oleh remaja –remaja, Sehingga mereka selalu merasa badan dan diri mereka tidak cukup ideal.
3.      Kepribadian
Usia remaja merupakan usia dimana terjadinya pencarian jati diri dan emosi serta kepribadian masih belum matang. Sebagian besar remaja cenderung kurang percaya diri dengan tubuh mereka, sehingga mereka berpikir bahwa jika tubuh mereka kurus akan lebih percaya diri dan berani.



BAB III
PENUTUP

A.    Kesimpulan
Kesimpulan dari adanya analisis ini ialah diet itu berasal dari bahasa yunani, yaitu diaita yang berarti cara hidup. Pengertian diet itupun sendiri ialah pengaturan pola makan, baik ukuran, porsi dan kandungan gizinya. Sedangkan pengertian menurut ahli yang di paparkan oleh Budiyanto yaitu diet merupakan makanan yang ditentukan dan dikendalikan untuk tujuan tertentu. Jenis – jenis diet sehat yaitu diet Mediterania, Vegan, TLC, Golongan Darah, Food Combining dan OCD.
Dari keterangan di atas yang di maksud dengan Diet Mediterania ialah mengkonsumsi makanan tradisional Mediterania Selatan. Diet Vegas ialah tidak mengkonsumsi turunan produk hewani. Diet TLC ialah mengurangi konsumsi makanan berlemak terutama lemak jenuh. Diet Golongan Darah ialah mengkonsumsi makanan dan gizi yang disesuaikan dengan golongan darah. Diet Food Combining lebih berfokus pada kondisi pH dalam darah yang harus netral dengan bantuan makanan. Dan Diet OCD intinya seperti berpuasa namun diperkenankan untuk minum air putih selama berpuasa.
Alasan mengapa banyak remaja melakukan diet itu karena pada masa remaja seseorang lebih memperhatikan penampilan agar dilihat menarik oleh orang lain atau lawan jenisnya.


B.     Saran
Ada berbagai macam jenis – jenis diet, namun tak semuanya bermanfaat baik untuk tubuh. Terkadang diet yang salah malah menimbulkan berbagai penyakit yang bersifat fatal bagi tubuh. Untuk itu kita harus tahu betul dampak dari diet yang kita jalani. Saran penulis untuk pembaca yaitu berdietlah yang sehat seperti jenis-jenis diet sehat yang sudah penulis paparkan di atas. Dan jika ingin berdiet sebelumnya berkonsultasilah dengan dokter atau ahli gizi yang lebih memahami tingkat kebutuhan gizi yang dibutuhkan oleh tubuh kita.


DAFTAR PUSTAKA

http://health.detik.com/read/2013/01/30/140640/2156433/775/10/ayo-dipilih-jenis-diet- mana-yang-mau-dicoba (akses 1 November 2015).

http://www.vemale.com/kesehatan/34100-5-jenis-diet-paling-terkenal-di-indonesia-5.html (akses 1 November 2015).



2015).







[2] Ibid.
[4]  Ibid., hlm. 4.
[5]  Ibid., hlm. 4.
[6]  Ibid., hlm. 4.
[7] http://kbbi.web.id/diet (akses 3 November 2015)
[8] Andang W. Gunawan, Food Combining Kombinasi Makanan Serasi, (Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama, 2009), hlm. 34.